Beautiful Necklace Eiffel

I want to have a necklace like this because I love all of eiffel.

You and Me

If was in eiffel, I want to be with someone who always made me smile.

Eiffel Tower

Eiffel tower is all about my imagination and all of my wishes..

Eiffel at Night

Lamp will light if it was night and the beauty can be more real.

Warmth Eiffel

No cold air when I hold in my hand eiffel.

Selasa, 20 November 2012

Tugas Soal (Lanjutan)

  • Jelaskan apa yang akan dilakukan oleh kernel kepada alih konteks ketika proses sedang berlangsung?
Jawab : Kernel menjaga suatu proses rekaman pada setiap proses, atau disebut proses control block “PCB”. Ketika suatu proses kita sedang berjalan. PCB berisi tentang perlunya melakukan restart suatu proses dalam CPU.

  • Beberapa single-user mikrokomputer sistem operasi seperti MS-DOS menyediakan sedikit atau tidak sama sekali arti dari pemrosesan yang konkuren. Diskusikan dampak yang paling mungkin ketika pemrosesan yang konkuren dimasukkan ke dalam suatu sistem operasi?
Jawab : Data file ada yg corrupt dan akan terjadi hank / eror

10 Sistem Operasi yang mendukung Tekhnologi Hyperthreading


Yang termasuk kedalam kelompok Multithreading yang many-to-many model :
1). Linux

2). Solaris 9

3). IRIX

4). Digital UNIX & Solaris




Yang termasuk kedalam kelompok Multithreading yang one-to-one model :
5). Windows XP/2000

6). Windows NT

Yang termasuk kedalam kelompok Multithreading yang two-level model :
7). HP-UX

8). Tru64 UNIX

9). Solaris 8

Yang termasuk kedalam kelompok Multithreading yang many-to-one model :
10). GNU

Definisi Dispatching algorithm

 
definisi Dispatching algorithm adalah algoritma antrian yang akan mengeksekusi proses secara berurutan dari dua buah prosesor, dapat disimpulkan algoritma antrian bisa mengeksekusi setiap thread secara efisien meskipun sistem-sistem tersebut bersifat multitasking.

Prosesor dengan teknologi ini akan terlihat kemampuannya, pada sistem operasi yang mendukung banyak prosesor seperti Windows NT, Windows Xp Profesional, Windows Vista, Windows 2000, dan GNU/Linux sebagai dua prosesor. meskipun terlihat secara fisik hanya terlihat satu prosesor

arsitektur komputer yang menggunakan teknologi hyperthreading dengan algoritma dispatching algorithm

 
Hyper Threading (HT) adalah sebuah teknologi yang dikembangkan intel untuk meningkatkan kinerja processor dengan cara memberikan instruksi melalui software untuk membelah diri menjadi beberapa aliran. Hyperthreading merupakan sebuah teknologi mikroprocessor yang dikembangkan oleh intel corporation pada beberapa processor dengan arsitektur netburst dan core. Processor dengan model ini dipakai pada OS yang mendukung banyak processor sprti Windows dan GNU/Linux. Dengan menggunakan dua buah processor maka kinerja OS menjadi efisien. Karena OS bersifat multitasking dan OS melakukan eksekusi secara berurutan dengan algoritma antrian yang disebut dispatching algorithm.

Processor yang mendukung teknologi hyperthreading membutuhkan komponen :  
  • Chipset motherboard dengan teknologi hyperthreading seperti Intel 845 PE, Intel 865, Intel 950 dll.
  • BIOS mendukung hyperthreading. 
  • OS yang mendukung banyak processor seperti : 
    • Windows 2000- Windows versi terbaru Windows 8. 
    • GNU/ Linux versi 2.4.18 ke atas.

Sabtu, 17 November 2012

Review Mac oS


Mac OS adalah singkatan dari Macintosh Operating System. Mac OS adalah sistem operasi komputer yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan PC berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, Mac OS sejak tahun 2006 telah memiliki kompatibilitas dengan arsitektur PowerPC maupun x86.

Macintosh operating system atau sistem operasi macintosh adalah sistem operasi yang di gunakan untuk mengoperasikan komputer notebook apple macintosh. Mac OS merupakan sistem operasi pertama yang menggunakan Graphical User Interface – GUI. Orang-orang penting pada Macintosh yaitu Bill Atkinson, Jef Raskin dan Andy Hertzfeld. Komputer ini dinamakan berdasarkan McIntosh, jenis apel yang disukai Jef Raskin. Macintosh diperkenalkan pertama kali pada bulan Januari 1984 lewat iklan Super Bowl yang fenomenal. Pada waktu itu, langkah yang dilakukan Apple adalah sebuah perkembangan revolusioner dalam dunia komputer personal.

Ada berbagai macam pandangan bagaimana awal mula Machintos di ciptakan.
Apple sengaja membuat Macintosh yang biasa agar Macintosh dapat lebih mudah di jalankan oleh orang yang baru belajar komputer sekali pun. Sistem Operasi Macintosh pada awalnya dikenali sebagai Sistem, seperti “Sistem 6.0.7″ atau “Sistem 7″. Pada awalnya juga dikenali sebagai “Toolbox” yang terdapat beberapa kelebihan yang dapat digunakan untuk menggantikan keterpautan kepada toolbox komputer itu sendiri.

Awalnya Apple juga sengaja menembunyikan keberadaan sistem operasi ini untuk membedakan Mac dengan sistem operasi yang lain nya seperti MS-DOS, yang lebih mudah digunakan daripada Macintosh.

Kelebihan Mac OS: 
  • Lebih stabil karena menggunakan UNIX. 
  • Multitasking. 
  • Bisa mengenal file format windows. 
  • Tampilan yang lebih glossy sehingga bagus untuk graphic design/multimedia. 
  • Dokumen-dokumen yang dibuat di Mac bisa dibaca di OS yang lain, dan sebaliknya. Baik yang formatnya ‘generik’ (misalnya pdf, html, mp3, text) maupun yang formatnya khusus (misalnya .doc, .xls, .ppt). Asalkan ada program aplikasi (application) di kedua platform (Mac dan Windows) yang bisa membaca format tersebut 
  • Open source code sehingga Mac OS sulit dibajak. 
  • Ada ‘Time Machine’ yang akan bekerja secara otomatis pada background tanpa mengganggu aplikasi yang dijalankan untuk mem-backup system yang sedang berjalan dan perubahan-perubahan pada data. 
  • Ada program “sherlock“ yang tidak hanya mencari file pada harddisk dan dalam jaringan lokal, tapi juga dapat beraksi di Internet dan mencari berdasarkan keyword. 
  • Lebih stabil 
  • Macintosh memiliki keamanan terhadap virus, spyware, dan sebagainya. Hal ini menjadi alasan terbesar mengapa banyak orang memilih Mac karena untuk menghindari virus. 
  • Operating System Mac ini mudah digunakan dan mudah dipelajari. Karena sumbernya jelas, training centre-nya ada, dan secara umum ketika orang dihadapkan pada Mac OS mudah belajarnya. 
  • Mac memiliki jaminan kepastian dan support hardware yang jelas.
Kekurangan Mac OS :
  • Mahal
  • Hanya cocok untuk graphic designer 
  • Mac OS tidak dapat digunakan bersama-sama sistem-sistem pengoperasian lain yang tidak menggunakan sistem Mac OS 
  • Mac tidak bisa dirakit sendiri karena Apple sudah tidak memberi license buat perusahaan lain untuk membuat hardware yang bisa menggunakan Mac OS 
  • Software di Mac OS tidak begitu lengkap. 
  • Kurang cocok untuk aplikasi server dan game

Mengenal Pear OS 5.0


Pear OS sendiri merupakan distro dengan basis Ubuntu. Interfacenya menggunakan Gnome dan panel dock di bagian bawah, dengan icon yang akan membesar ketika ditunjuk menggunakan pointer (mirip Mac). Dikembangkan oleh David Tavares, distro asal Prancis ini memiliki ISO dengan ukuran 900mb-an.Edisi terbaru dari pear linux sudah di rilis yaitu Pear Linux 5 dengan kode-bernama Sunsprite, berbasis Ubuntu 12.04 dan menggunakan kernel Linux 3.2, Pear Linux 5 dengan tampilan desktop modifikasi GNOME Shell 3.4 disebut Pear Shell pengembangan dari "Comice OS Shell".

Pear OS sengaja dibuat dengan nuansa Mac OS oleh pengembangnya. Begitu pula dengan slogan yang diusungnya, “Think Totally Different”, plesetan dari “Think Different” milik Apple. Logo buah pir tergigit juga terinspirasi dari logo Apple. Pear Linux OS 5 sekarang diberi nama Sunsprite.

Pear OS sengaja dibuat dengan nuansa Mac OS oleh pengembangnya. Begitu pula dengan slogan yang diusungnya, “Think Totally Different”, plesetan dari “Think Different” milik Apple. Logo buah pir tergigit juga terinspirasi dari logo Apple. Pear Linux OS 5 sekarang diberi nama Sunsprite.



Perbandingan File System (Windows, Linux, Mac OS)


Sebelum kita membahas topik utama kita kali ini, ada baiknya kita tau dulu apa itu File System. File system adalah system yang dirancang untuk menyimpan file pada perangkat penyimpanan data, baik itu pada perangkat dalam komputer (Harddisk) atau perangkat diluar komputer (Flashdisk, Harddisk eksternal, dll), setiap media penyimpan memiliki kapasitas tertentu agar dapat dibaca oleh sistem operasi yang ada. seperti FAT 16, FAT 32, dan NTFS yang merupakan file system di Windows, Ext2, Ext3, dan Ext4 di Linux, dan HFS di Mac OS.

penamaan file sistem pada Windows:

1. FAT16 (File Allocation Table)
FAT16 dikenalkan oleh MS-DOS pada tahun 1981. Awalnya, Sistem ini di design untuk mengatur file di floopy drive dan mengalami beberapa kali perubahan sehingga digunakan untuk mengatur file di harddisk. FAT16 adalah sistem berkas yang menggunakan unit alokasi yang memiliki batas hingga 16-bit, sehingga dapat menyimpan hingga 216 unit alokasi (65536 buah). Sistem berkas ini memiliki batas kapasitas hingga ukuran 4 Gigabyte saja. Ukuran unit alokasi yang digunakan oleh FAT16 bergantung pada kapasitas partisi yang akan hendak diformat.

Kelebihan :
FAT16 adalah sebuah file system yang kompatibel hampir di semua Operating System baik itu Windows 95/98/me, OS/2 , Linux dan bahkan Unix.

Kekurangan :
FAT16 mempunyai kapasitas tetap jumlah cluster dalam partisi, jadi semakin besar Harddisk maka ukuran cluster akan semakin besar, artinya file sekecil apapun tetap akan memakan 32Kb dari harddisk. Hal jelek lain adalah FAT16 tidak mendukung kompresi, enkripsi dan kontrol akses dalam partisi. FAT16 adalah sistem berkas yang menggunakan unit alokasi yang memiliki batas hingga 16-bit, sehingga dapat menyimpan hingga 216 unit alokasi (65536 buah). Sistem berkas ini memiliki batas kapasitas hingga ukuran 4 Gigabyte saja disamping itu ukuran unit alokasi yang digunakan oleh FAT16 bergantung pada kapasitas partisi yang hendak diformat misalnya jika ukuran partisi kurang dari 16 Megabyte, maka Windows akan menggunakan sistem berkas FAT12, dan jika ukuran partisi lebih besar dari 16 Megabyte, maka Windows akan menggunakan sistem berkas FAT16.

2. FAT32 (File Allocation Table)
FAT32 mulai di kenal pada tahun 1976 dan digunakan pada sistem operasi Windows 95 SP2, dan merupakan pengembangan lanjutan dari FAT16. Karena menggunakan tabel alokasi berkas yang besar (32-bit), FAT32 secara teoritis mampu mengalamati hingga 232 unit alokasi (4294967296 buah). Meskipun demikian, dalam implementasinya, jumlah unit alokasi yang dapat dialamati oleh FAT32 adalah 228 (268435456 buah).

Kelebihan:
FAT32 menawarkan kemampuan menampung jumlat cluster yang lebih besar dalam partisi. Selain itu juga mengembangkan kemampuan harddisk menjadi lebih baik dibanding FAT16.

Kelemahan:
Namun FAT32 memiliki kelemahan yang tidak di miliki FAT16 yaitu terbatasnya sistem operasi yang bisa mengenal FAT32. Tidak seperti FAT16 yang bisa dikenal oleh hampir semua Operating System, namun itu bukan masalah apabila anda menjalankan FAT32 di Windows Xp karena Windows Xp tidak peduli file sistem apa yang di gunakan pada partisi. File system FAT32 juga tidak mampu menampung single file berukuran 4gb atau lebih. Tidak hanya itu, beberapa orang berpendapat bahwa filesistem FAT32 ini lebih mudah terfragmentasi dibanding NTFS, jika fragmentasi meningkat, tentu performa akan turun.

3. NTFS(New Technology File System)
NTFS di kenalkan pertama pada Windows NT dan merupakan file system yang sangat berbeda di banding teknologi FAT. NTFS atau New Technology File System1, merupakan sebuah sistem berkas yang dibekalkan oleh Microsoft dalam keluarga sistem operasi Windows NT, yang terdiri dari Windows NT 3.x (NT 3.1, NT 3.50, NT 3.51), Windows NT 4.x (NT 4.0 dengan semua service pack), Windows NT 5.x (Windows 2000, Windows XP, dan Windows Server 2003), serta Windows NT 6.x (Windows Vista, Windows 7). NTFS bekerja berdasarkan prinsip BTree dan menggunakan Full Indexing. Karena itu pula fragmentation dapat ditekan seminimal mungkin. Kemudian, setiap file pada NTFS memiliki checksum, yang memungkinkan file tersebut diperbaiki secara sempurna bila suatu saat NTFS tersebut bermasalah.

Kelebihan:
NTFS menawarkan security yang jauh lebih baik , kompresi file , cluster dan bahkan support enkripsi data. NTFS merupakan file system standar untuk Windows Xp dan apabila anda melakukan upgrade Windows biasa anda akan di tanyakan apakah ingin mengupgrade ke NTFS atau tetap menggunakan FAT. NTFS juga memiliki fitur untuk menampung lebih dari satu buah ruangan data dalam sebuah berkas. Fitur ini disebut dengan Alternate Data Stream.

Kelemahan:
Kekurangan NTFS yang sering dibicarakan adalah kompatibilitas terhadap software atau operating sistem lawas seperti win 9x dan ME. Sistem operasi lama milik microsoft ini tidak mampu membaca file system NTFS. Selain itu, beberapa orang menilai bahwa file system NTFS ini tidak universal, karena OS selain microsoft tidak mampu melakukan read-write pada partisi NTFS, namun hal ini sudah terselesaikan. Ada yang berpendapat bahwa partisi berfile sistem NTFS akan susah diperbaiki jika terjadi masalah, Saat ini file sistem NTFS sudah cukup populer, sehingga muncul tool-tool recovery yang mendukung recovery data dan perbaikan partisi berfile sistem NTFS.



Penamaan System File pada Linux

File System pada Linux
Sekarang waktunya kita masuk ke pembahasan kedua. Kali ini kita cari tau tentang File System yang ada di Sistem Operasi Linux. Mungkin beberapa orang belum begitu familiar dengan Linux karena belum banyak yang pake, terus juga sosialisasi mengenai Open Source ini belum merata, khususnya di Indonesia. Namun, alangkah baiknya kita juga mencoba eksplorasi semuanya.

Ext 2 (2nd Extended)
Ext 2 merupakan tipe file system yang paling tua yang masih ada. File system ini pertama kali dikenalkan pada tahun 1993. Ext 2 adalah file system yang paling ampuh di linux dan menjadi dasar dari segala distribusi linux. Pada Ext 2 file system, file data disimpan sebagai data blok. Data blok ini mempunyai panjang yang sama dan meskipun panjangnya bervariasi di antara Ext 2 file system, besar blok tersebut ditentukan pada saat file system dibuat dengan mk2fs. Jika besar blok adalah 1024 bytes, maka file dengan besar 1025 bytes akan memakai 2 blok. Ext 2 File System menyimpan data secara hirarki standar yang banyak digunakan oleh sistem operasi. Data tersimpan di dalam file, file tersimpan di dalam direktori. Sebuah direktori bisa mencakup file dan direktori lagi di dalamnya yang disebut sub direktori.

Kelebihan Ext2FS:
  • Administrator sistem dapat memilih ukuran blok yang optimal (dari 1024 sampai 4096 bytes), tergantung dari panjang file rata-rata, saat membuat file sistem.
  • Administrator dapat memilih banyak inode dalam setiap partisi saat membuat file sistem. 
  • Strategi update yang aman dapat meminimalisasi dari system crash. 
  • Mendukung pengecekan kekonsistensian otomatis saat booting. 
  • Mendukung file immutable (file yang tidak dapat dimodifikasi) dan append-only (file yang isinya hanya dapat ditambahkan pada akhir file tersebut).
Kelemahan Ext2FS:  
  • Ketika shut down secara mendadak membutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk recover.
  • Untuk melakukan clean up file system, biasanya Ext 2 secara otomatis akan menjalankan utility e2fsck pada saat booting selanjutnya.

Ext 3 (3rd Extended)
Ext 3 merupakan peningkatan dari Ext 2 File System. Beberapa peningkatan yang ada antara lain:
Journaling
Dengan menggunakan journaling, maka waktu recovery pada shut down yang mendadak tidak akan selama pada Ext 2.

Integritas Data
Ext 3 menjamin adanya integritas data setelah terjadi kerusakan atau unclean shut down. Ext 3 memungkinkan kita memilih jenis dan tipe proteksi dari data.

Kecepatan
Daripada menulis data lebih dari sekali, Ext 3 mempunyai throughput yang lebih besar daripada Ext 2 karena Ext 3 memaksimalkan pergerakan head harddisk. Kita bisa memilih tiga jurnal mode untuk memaksimalkan kecepatan, tetapi integritas data tidak terjamin.

Mudah Dilakukan Migrasi
Kita dapat melakukan migrasi atau konversi dari Ext 2 ke Ext 3 tanpa harus melakukan format ulang pada harddisk.
Di samping keunggulan di atas, Ext 3 juga memiliki kekurangan. Dengan adanya fitur journaling, maka membutuhkan memori yang lebih dan memperlambat operasi I/O.

Ext 4 (4th Extended)
Ext 4 dirilis secara komplit dan stabil berawal dari kernel 2.6.28. Jadi, apabila distro yang secara default memiliki kernel tersebut atau di atasnya secara otomatis system sudah support Ext 4. Apabila masih menggunakan Ext 3, dapat dilakukan konversi ke ext 4 dengan beberapa langkah yang tidak terlalu rumit.

Keuntungan menggunakan Ext 4 ini adalah mempunyai pengalamatan 48-bit blok yang artinya dia akan mempunyai 1 EiB = 1.048.576 TB ukuran maksimum file system dengan ukuran 16 TB untuk maksimum file sizenya, fast fsck, journal checksumming, defragmentation support.


Penamaan System File pada Mac OS

1. HFS
HFS adalah singkatan dari Hierarchical File System. HFS adalah jenis sistem file yang dikembangkan oleh Apple Computer untuk digunakan pada komputer yang menggunakan sistem operasi Mac OS. Semula sistem file ini dirancang untuk digunakan pada floppy disk dan harddisk, tapi pada perkembangannya juga digunakan pada media read-only seperti CD-ROM.
HFS mulai diperkenalkan ke publik pada September 1985 sebagai sistem file untuk sistem operasi Mac OS System 2.0. Sistem file ini menggantikan MFS (Macintosh File System) sebuah sistem file flat yang digunakan pada sistem operasi versi sebelumnya.

Saat ini terdapat dua jenis sistem file HFS, yaitu:
• HFS, merupakan sistem file pengganti MFS dan mulai digunakan pada system
• operasi Mac OS System 2.0.

Karakteristik dari sistem file ini adalah:
1. Mendukung model direktori berhirarki.
2. Ukuran file maksimum 4 GB.
3. Ukuran disk maksimum 4 GB.
4. Jumlah file maksimum 65.535.

2. HFS Plus atau HFS+,
HFS plus adalah sistem file pengganti HFS yang memiliki keterbatasan dalam ukuran file dan disk. HFS dirilis tanggal 19 Januari 1998 dan digunakan pada sistem operasi Mac OS 8.1. Selain itu sistem file ini juga digunakan pada harddisk iPod dari Apple. Karakteristik dari sistem file ini adalah:

1. Mendukung model direktori berhirarki.
2. Ukuran file maksimum 8 EB.
3. Ukuran disk maksimum 8 EB.
4. Jumlah file maksimum tidak terbatas.






Selasa, 30 Oktober 2012

File Hierarchy System (FHS)





file system di dalam linux menyerupai pohon, dimana / (root) merupakan akar yang letaknya paling awal sebagai tonggak utama dari direktori – direktori lainnya. File system hirarki inilah yang menjadi standarisasi file system di linux yang dikenal dengan FHS (Filesystem Hierarchy Standard). Filesystem Hierarchy Standard (FHS) adalah standar yang digunakan oleh perangkat lunak dan pengguna untuk mengetahui lokasi dari file atau direktori yang berada pada komputer.

Tujuan filesystem adalah Interoperabilitas aplikasi, program administrasi system, program pengembangan, skrip, dan dapat menyatukan dokumentasi system. Atau dengan kata lain dibuat untuk kompatibilitas antar distro.

FHS (File Hierarchy System) ini digunakan sebagai petunjuk yang praktis ketika setiap kali ingin menambahkan ataupun menghapus sebuah file directory/ sistem berkas.

Dokumen FHS ini digunakan oleh pembuat perangkat lunak untuk menciptakan suatu aplikasi yang compliant dengan FHS. Selain itu, dokumen ini juga digunakan oleh para pembuat sistem operasi untuk menyediakan sistem yang compliant dengan FHS.

Direktori File Linux:

Ø / root
adalah direktori root. Direktori paling dasar yang berisi seluruh direktori lainnya.

Ø /home
adalah direktori yang berisi direktori home untuk user.

Ø /bin
    merupakan singkatan dari binary. Direktori ini berisi aplikasi/program dasar linux.

Ø /usr
    berisi sejumlah direktori yang berisi program yang lazim sbb:
    · Docs
      Berisi sejumlah dokumen perihal informasi tentang linux.
    · Man
      Berisi dokumen yang digunakan oleh program man, yaitu program untuk melihat manual suatu perintah.
    · Games
      Berisi beberapa game.

Ø /usr/bin
    berisi program – program yang banyak digunakan oleh user.

Ø /var/spool
    . berisi beberapa subdirektori :
    · Mail yang menampung file surat/mail.
    · Spool untuk menampung file yang akan dicetak.
    · Uucp untuk menampung file yang disalin dari mesin linux lain.

Ø /dev
     berisi fileyang digunakan untuk berhubungan dengan peranti keluaran seperti CD-ROM, floppy-disk, dll.

Ø /usr/bin
     berisi file untuk sistem organisasi.

Ø /sbin
     berisi file sistem yang dijalankan secara otomatis oleh linux.

Ø /etc
     berisi banyak file konfigurasi berupa teks untuk mengubah konfigurasi sistem